BeritaInhu.com, Hukum - Dugaan aksi kekerasan penamparan yang dilakukan Bupati Inhu Yopi Arianto kian santer terdengar hingga ke telinga Masyarakat. Tak sedikit yang mengutuk keras penganiayaan terhadap jurnalis yang diduga dilakukan Bupati Indragiri Hulu ini.
Namun, yang terjadi justru malah terkesan mengada-ngada, pada saat yang diberitakan justru tidak terjadi apa-apa bila dikaitkan dengan isu penamparan tersebut. Seperti yang diutarakan langsung oleh Zulkifli Panjaitan, Jumat (31/7/15).
“Tidak ada yang tampar saya. Begitulah kami bercanda, hanya saja mungkin orang menilainya berbeda, sehingga yang keluar berbeda,” ujar Zulkifli Panjaitan yang duduk bersebelahan dengan Bupati Inhu H Yopi Arianto SE disaksikan sejumlah wartawan.(baca juga : Pemberitaan Kekerasan tak Berimbang, Fans Page Bupati Yopi Dipenuhi Dukungan
Menurut pengamat Politik di Inhu, Dody Fernando, S.Ip. Hal seperti itu lumrah terjadi, isu sensitif yang digadang-gadangkan untuk membuat opini di Masyarkat, apalagi pak Yopi ini calon yang maju kembali di Pilkada, pungkasnya.
Menurut Dody menambahkan, tidak ada satu alasan untuk "memaklumi" aksi kekerasan yang dilakukan oknum pejabat, apalagi dilakukan oknum kepala daerah. Tapi setidaknya harus dengan pembuktian yang kuat, bukan katanya-katanya, tandasnya lagi.
COMMENTS